Rabu, 27 November 2013

Rugi Lulus Cepet


"Temenku dia curhat rugi katanya lulus cepet"
"kenapa emang? lho bukannya enak udah bebas?"
"ya nggak, klo mahasiswa tuh banyak chancenya gitu.."
"ooooh"

ya, itulah cuplikan obrolan saya dan teman saya, dia bilang kalau  temennya itu merasa rugi lulus cepat,,
whatt?? buat gw, lulus cepat itu adalah suatu impian, impian yg cukup besar, karena gw tau untuk bisa lulus cepat itu, harus berkorban dan bisa struggle bgt, berdaya juang tinggi untuk terus maju dan bertahan,

sebenernya yg mau diulas sedikit adalah, ttg bagaimana kita memanfaatkan status mahasiswa kita ini dengan sebaik-baiknya, selama masih belum lulus, kita ini mau ngapain?? supaya ketika lulus, kita gak merasa rugi telah melewatkan begitu banyak kesempatan yang ada selama kita jadi mahasiswa..

so, kamu harus tau kesempatan apa aja sih yg diberikan buat mahasiswa
1. kesempatan untuk dapat ilmu-ilmu bermanfaat dari seminar-seminar, biaya utk mahasiswa biasanya lebih murah dong dari umum ya gak?
2. kesempatan untuk ikut-ikut conference, baik itu di dalam maupun di luar negeri, ikut2 kek ginian tuh sangat amat bermanfaat buat networking bro, dan cuman buat mahasiswa biasanya, jarang yg buat umum,
3. kesempatan exchange, wow ini kesempatan bagus banget yg bisa kita dapat selama di kampus,
4. kesempatan untuk ikut2 lomba, entah itu lomba bisnis, ilmiah, dll, banyak bangeeeeeet ini, sayang kalo gak dimanfaatkan.
5. ikut banyak organisasi dan pengalaman leadership, training2, dll
5. masih banyak bangeet banget banget..

so, sebenernya yg rugi itu adalah, ketika di kampus kerjaannya cuman kuliah dan kuliah, ngelab dan ngelab, belajar dan belajar,
haduuuuh,, rugi deh serugi-ruginya, karena ilmu akademik itu hardskill, kita tahu kalo persaingan global itu makin ketat, jadi kita juga harus makin terus meningkatkan softskill kita, supaya kita bisa bersaing, kalo kita gak punya soft skill tambahan, kita bakalan tenggelem, brooo,,

jadi sebenrnya, inti dari problema ini adalah, APA? kita mau jadi APA? mau jadi manusia yang kayak APA? mau memberi manfaat APA untuk umat ini?
bebas, keputusan ada di tangan sendiri, tinggal memilih, bidang apa dan profesi apa yang benar-benar mau dikejar, yang benar2 hidup kita ada disitu, kita bahagia menjalani itu, dan bisa memberi manfaat maksimal, kontribusi optimal juga melaluibidang itu,, setiap orang pasti beda2, gak melulu passionnya bisnis sama kayak saya, bisa jadi emg passionnya itu meneliti, so, ttp manfaatkan kesempatan2 utk ikt seminar dalam & luar negeri ttg sesuatu yg menarik minat penelitian kita, tetep ikut komunitas-komunitas serupa, misal komunitas peneliti dan saintis muda indonesia, komunitas teknokrat muda indonesia, dll dsb..

waktu kita di kampus ini, gak lama, kita juga hidup gak lama kok, kita di kampus ini mau APA? kita hidup ini buat APA? jawabannya ada di tangan kita sendiri sob, I'm Just Reminder, karena saya sendiri jg masih harus banyak belajar, supaya waktu saya di kampus ini bisa optimal, supaya status mahasiswa saya ini bisa dimanfaatkan dengan baik..

so, selalu ingat, bahwa kita di dunia ini hanya untuk beribadah kepada Allah, apapun yg kita lakukan, niatkan untuk Allah, sekalipun ingin menjadi peneliti, jadi peneliti karena ingin menemukan sesuatu yang bermanfaat untuk umat manusia, supaya bisa menjadi khalifah / wakil Allah yang baik, sebagai bentuk ibadah kepada Allah melalui profesi sebagai peneliti, begitu juga dengan profesi yang lain, menjadi pengusaha karena ingin membuat umat ini menjadi umat yang mandiri, ingin membumikan syariat ekonomi Islam di muka bumi, supaya bisa mejadi solusi permasalahan saat ini.. begitulah kira-kira, ujung-ujung dari setiap tujuan kita adalah Ridho Allah, sehingga ketika Allah selalu menjadi orientasi utama, maka kita akan selalu hati-hati dalam setiap proses yang kita lalui, dan percayalah, Allah akan selalu membantu kita dan memberikan pertolongannya ketika kita sulit dan hampir putus asa, ingat Allah, ingan Allah dan Ingan Allah setiap saat,

Insya Allah kita semua tidak akan menjadi manusia yang rugi dunia akhirat, jika segala aktivitas yang kita lakukan hanya kita niatkan untuk Allah, dan selalu kita ingat bahwa kita hidup cuma sebentar, kitakuliah cuma sebentar, sementara kita punya tanggung jawab untuk menjadi seorang khalifah di bumi, memberikan manfaat sebanyak-banyaknya kepada umat, kita harus punya strategi dalam memanfaatkan waktu, sehingga tidak ada waktu luang yang tersia-siakan, sekalipun saat kita sedang berjalan, dari satu gedung kuliah ke gedung kuliah lainnya, jangan sampai kosong sedikit pun, isilah dengan dzikir, istighfar, ataupun berpikir,

ya,, sekiranya itu yg bisa saya share, hikmah dari sebuah percakapan singkat antara saya dan teman saya di sela-sela praktikum,, semoga bermanfaat bagi kita semua, Amin, ^^

2 komentar:

  1. Kalau menurut saya,
    Saat tujuan sudah ditetapkan, maka g ada lagi istilah kecepetan lulus/belum siap untuk lulus.
    Anyway, dunia pasca lulus sepertinya memang menakutkan. Yang awalnya kita berjalan ditempat terang, trus ujug masuk ke zona gelap.

    Tapi tenang aja, sama seperti mati lampu kok.
    -Hindari panik, kembali tenang.
    -Mulai meraba mencari pegangan.
    -Lalu hidupkan api.

    Cheers!!

    BalasHapus
  2. iya kak, tp klo saya rencanya emg lulus cepet,
    makanya sekarang lg mempersiapkan diri untuk menghadapi pasca campus yang pastinya lebih seru, hhehe,,
    makasih kak tipsnya,, ^^ cheers juga :D

    BalasHapus

Terimakasih banyak ya komennya,, :) mudah2an komennya yg membangun, dan bisa bikin saya dan tulisannya jd lebih baik,,

Hikmah Tak Ada Air

Bismillah Hari ini mulai sore tadi pompa air di rumah ga nyala. Jadinya gak bisa mandi sampai jam 10 baru nyala lagi. Gak betah banget, ge...